Selasa, 06 Maret 2012

Belum ada Judul, Semoga meng-Inspirasi Pembaca



Dengan postingan ini saya ingin berbagi dengan teman-teman Mahasiswa Fakultas Ekonomi khusus nya yang  sudah bekerja. Begini ceritanya...... hehe
Bagi mereka yang  sudah bekerja, awal bulan adalah yang hari yang sangat di tunggu-tunggu. Ya awal bualan biasanya mereka menerima gaji, seneng  banget rasanya bisa pulang kerumah dengan membawa gaji, bisa bawaian oleh-oleh buat keluarga, hadiah buat pacar, traktir makan teman-teman dan masih banyak lagi yang bisa kita lakukan dengan gaji itu. Rasa senang  yang  tidak”ketulungan” itu sangat lah wajar toh itu hasil jerih payah kita dalam bekerja sebulan kan?. Mungkin teman-teman biasa denga mudah membayang kan betapa senangnya kita saat menerima gaji, tapi kebayang engk ,bagai mana perasaan  orang yang member gaji kita?? Kalo tebakan saya tidak salah rasanya pasti “wow” menyenangkan dan mambanggakan sekali tentunya. Hehe……
Bay the way, sudah menangkap maksut dari sedikit cerita di atas? Apa hubungan nya dengan kita selaku Mahasiswa Fakultas Ekonomi??
Well, kalo sudah paham dan mengerti maksut nya terimakasih karena saya tidak perlu memposting artikel ini secara panjang lebar untuk menjelaskan nya, jadi sudah cukup sampai disini.
Hemmmmmm …… but, tidak adil rasanya kalo yang  paham apa maksut cerita pendek di atas hanya anda, mungkin teman-teman yang lain yang membaca ini masih bertanya-tanya apa maksut nya. Its ok saya akan lanjutkan bercerita, ups… bukan maksut saya menggurui teman-teman ya… tapi ini hanya sekedar pendapat hasil dari liar nya imajinasi penulis. Tau engk kalo yang nulis ni, menyebut dirinya Mahasiswa ber Imajinasi Liar (MIL)hahah… engk penting ya….
Ok. Lanjut……..
Sebelum nya ijinkan saya bertanya, apa tujuan anda masuk UGL?? Fakultas Ekonomi lagi?? Saya tau, saya tidak akan mendapatkan jawaban atas pertanyaan tersebut, itu sekedar basa-basi saya aja. Tapi kalo boleh saya menebak, sebagian besar jawaban dari teman-teman pembaca adalah seperti ini, “tujuan masuk UGL adalah untuk belajar, mencari ilmu sebanyak mungkin, menguasai materi perkulian sebaik mungkin agar dapat IPK memuaskan, setelah lulus nanti segera “MENDAPATKAN PEKERJAAN” benar demikian?? Ya kalo kurang tepat dimaafkan penulis nya hanya seorang mahasiswa Berimajinasi Liar bukan seorang mentalisem. He……. Ok lanjut, tapi seandainya tebakan saya tepat, dan memang sedikit banyak tujuan kuliah adalah seperti di atas, itu adalah cara berpikir yang kuno guys (paling tidak itu menurut pendapat saya)apalagi yang ambil Fakultas Ekonomi. Tanya kenapa???
Mahasiswa Fakultas Ekonomi, khususnya  Ekonomi Manajemen, dididik dan dipersiapkan bukan untuk menjadi seorang pegawai swasta apalagi pegawai negri sipil (PNS)melainkan sebagai pemimpin yang memimpin pegawainya. Selain itu juga di persiapkan untuk menjadi seorang yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan buat dirinya dan juga buat orang lain yaitu sebagai seoarang wirausahawan/ Entrepreneur, menjadi orang yang menggaji pegawainya dan bukan menjadi yang menerima  gaji. Dengan ini sedah mulai memahami isi cerita tadi kan?? Alhamdulillah semoga sudah ya…….
Ok lanjut,  mungkin teman-teman akan bertanya jadi bagai mana seharusnya tujuan kuliah yang tidak kuno??? Lagi-lagi ini menurut pendapat saya, silahkan mau pro atau kontra hehe…
TRI DARMA PERGURUAN TINGGI

  1. Belajar
  2. Penelitian
  3. Pengabdian
Jadi tujuan nya harus tidak jauh-jauh yang tiga itu, belajar sudah tentu manjadi kewajiban seorang Mahasiswa tapi tujuan selanjut nya bukan hanya sekedar mendapat IPK bagus dan segera mendapatkan pekerjaan setelah lulus nanti, menurut saya itu terlalu simple. Bagaimana dengan poin ke-tiga kalo se simpel itu?

  1. Belajar, mencari pengalaman dengan;
  2. Menjalin hubungan dengan teman Mahasiswa yang mau berpikir untuk maju dan berkembang, kemudian berdiskusi, bekerja sama untuk merencanakan sesuatu yang hebat;
  3. Menganalisa rencana tersebut;
  4. Membuat kemungkinan resiko kegagalan dan cara mengatasinya;
  5. Dan bersiap diri menjadi seorang Entrepreneur yang hebat dengan bekal pendidikan dan pengalaman serta perencanaan yang didapat selama di UGL.

Hahah bagai mana dengan pendapat saya, setuju?? Kanapa dari  awal saya tekan kan menjadi seorang wirausahawan/entrepreneur?? Karena dengan itu kita akan dengan mudah mengapdi kepada masyarakat, bangsa bahkan imajinasi saya berpendapat dengan menjadi entrepreneur kita dapat mengapsi kepada dunia. Masih tanya kenapa?
Ok lanjut…….. bayangkan kalo setu fakultas ini setelah lulus nanti semua menjadi seorang pegawai, baik swasta atau negri, setalah fakultas ini fakultas tetangga sebelah juga menjadi pegawai, kemudian sebelah nya lagi juga menjadi pegawai belum cukup? Ok kita lanjut bayangkan lagi lulusan kampus lain yang satu angkatan dengan kita semuanya menjadi pegawai, setalah itu kakak letting dan adik letting kita dari UGl dan kapus lain juga manjadi pegawai. Huh rulirumit sepertinya….. jadi kalo setelah lulus kuliah semuanya ingin menjadi pegawai yang digaji, pertanyaan nya mau menjadi pegawai dimana? Siapa yang menggaji? Kalo sampe itu terjadi kemungkinan buruk yang akan terjadi adalah,(lagi-lagi menurut pendapat saya)

  1. Minim nya lapangan pekerjaan
  2. Meningkat nya pengangguran
  3. Murah nya tenaga kerja/pegawai
Kalo sudah seperti itu dimana pengapdian kita sebagai seoarng Mahasiswa? Mallet kae pe kata orang Alas. Tapi kalo kita Mahasiswa Fakultas Ekonomi menjadi seorang pengusaha/entrepreneur kondisi diatas bias kita balik kan menjadi lebih baik. Masih tanya kok bias? Atau tanya kenapa lagi?
Ok lanjut, dengan menjadi seorang wirausahawan/entrepreneur berarti kita secara tidak langsung tidak menambah angka pengangguan di masyarakat, kita akan menjadi masyarakat yang lebih berguna bagi masyarakat yang lain. Ini bisa di liat kalo seorang wirausahawan pasti akan menambah lapangan pekerjaan bukan malah mengurangi lapangan pekerjaan seperti kalo kita memilih menjadi seorang pegawai, manurut saya dengan menciptakan lapangan pekerjaan itu sudah termasyuk sebuah pengapdian kepada masyarakat. Gimana guys setuju?? Masih lanjut ni………kalo misal nya, sebagian besar Mahasiswa lulusan Fakultas Ekonomi menjadi seorang wirausahawan/entrepreneur dan masing masing menciptakan lapangan pekerjaan maka yang terjadi adalah:
  1. Melimpah nya jumlah lapangan pekerjaan
  2. Angka pengangguran turun
  3. Tingginya harga tenaga kerja
Untuk poin yang ke-tiga, tinggi nya harga tenaga kerja penjelasan nya demikian. Dengan semakin banyak nya seorang wirausahawan/entreprenuer maka semakin banyak pula tenaga kerja yang di butuh kan, bisa di pastikan kalo para pengangguan akan mendapatkan pekerjaan. Jika wirausahawan semakin banyak dan pengangguran sudah tidak ada, maka seorang tenaga kerja alan menjadi sesuatu yang mahal harganya (gaji). Cukup??
Sekali lagi saya berimajinasi, kalo di Negara kita ini wirausahawan tumbuh secara menjamur, bukan tidak mungkin TKI bakal di tidakan dan Indonosia akan mendatangkan para pegawai dari luar Negei. Menyenangkan dan membanggakan buka bila suatu hari nanti kita menjadi seorang  ENTREPRENEUR??
Tulisan ini hasil dari liarnya imajinasi penulis, semoga menginspirasi teman-teman.
Kutacane, 6 Maret 2012

Nurma yudhi a. mil


Tidak ada komentar:

Posting Komentar